Ketika berbicara tentang sepak bola Argentina, dua nama besar yang selalu muncul adalah Lionel Messi dan Diego Maradona. Keduanya dikenal sebagai legenda hidup yang memberikan kontribusi luar biasa bagi dunia sepak bola, khususnya bagi tanah kelahiran mereka, Argentina. Artikel ini akan membahas kesamaan antara Messi dan Maradona dari berbagai aspek, mulai dari latar belakang karier, pengaruh mereka di timnas, teknik bermain yang mirip, hingga warisan abadi yang mereka tinggalkan.
Latar Belakang Karier Lionel Messi dan Diego Maradona
Diego Maradona lahir pada tahun 1960 dan memulai karier profesionalnya di klub Argentinos Juniors sebelum melanjutkan perjalanan ke Boca Juniors, Barcelona, dan Napoli. Maradona dikenal karena kemampuannya mengubah jalannya pertandingan secara dramatis dan dianggap sebagai salah satu pemain paling berbakat sepanjang sejarah sepak bola. Puncak karier Maradona datang di Piala Dunia 1986, di mana ia memimpin Argentina meraih gelar juara dunia dengan penampilan yang memukau.
Lionel Messi, lahir pada 1987, mengawali kariernya di akademi Newell’s Old Boys sebelum direkrut Barcelona saat masih sangat muda. Bersama Barcelona, Messi mencatat banyak rekor dan meraih berbagai gelar, termasuk beberapa trofi Liga Champions dan Ballon d’Or. Seperti Maradona, Messi juga menjadi ikon sepak bola dunia dan akhirnya membawa Argentina menjuarai Copa America 2021, trofi internasional senior pertamanya bersama tim nasional.
Pengaruh Besar Messi dan Maradona bagi Timnas Argentina
Maradona sangat identik dengan tim nasional Argentina, terutama karena pencapaiannya di Piala Dunia 1986. Ia menjadi kapten dan inspirator utama yang membawa Argentina menjadi juara dunia. Gol-gol spektakuler dan kepemimpinannya di lapangan membuat Maradona dijuluki sebagai “Dewa Sepak Bola” oleh banyak penggemar Argentina. Pengaruhnya tak hanya di dalam lapangan, tetapi juga sebagai simbol harapan dan kebanggaan nasional.
Meski sempat mengalami tekanan luar biasa karena sering dibandingkan dengan Maradona, Messi akhirnya membuktikan dirinya sebagai pemain kunci Argentina dalam beberapa turnamen besar. Setelah beberapa kali gagal di final, Messi sukses membawa timnas meraih Copa America 2021 dan Piala Dunia 2022. Perannya sebagai pemimpin dan pencetak gol utama menunjukkan betapa besarnya pengaruh Messi terhadap prestasi timnas Argentina di era modern.
Teknik Bermain yang Mirip antara Messi dan Maradona
Salah satu kemiripan paling mencolok antara Messi dan Maradona adalah gaya bermain mereka yang sama-sama mengandalkan dribbling cepat dan kontrol bola yang luar biasa. Keduanya mampu melewati beberapa pemain lawan sekaligus dengan kecepatan dan kelincahan tinggi. Gerakan tubuh mereka yang lincah dengan pusat gravitasi rendah membuat keduanya sangat sulit dihentikan oleh bek lawan.
Selain itu, visi bermain dan kemampuan mencetak gol dari jarak dekat maupun jauh juga menjadi ciri khas yang dimiliki keduanya. Messi dan Maradona sama-sama dikenal memiliki tendangan kaki kiri yang sangat mematikan, serta kreativitas dalam menciptakan peluang bagi rekan setim. Kepiawaian mereka dalam mengeksekusi bola mati, seperti tendangan bebas, juga menjadi nilai tambah yang membuat kontribusi mereka sangat besar bagi tim.
Warisan Abadi Messi dan Maradona di Dunia Sepak Bola
Diego Maradona dan Lionel Messi telah meninggalkan warisan yang tak ternilai di dunia sepak bola. Maradona dikenang bukan hanya karena bakat alaminya, tetapi juga karena pengaruh emosional yang ia berikan kepada para penggemar dan pemain muda di seluruh dunia. Kisah hidup dan perjuangannya menginspirasi banyak orang, baik di dalam maupun luar lapangan.
Messi, di sisi lain, dikenal sebagai contoh ketekunan, profesionalisme, dan konsistensi di level tertinggi selama lebih dari satu dekade. Ia menjadi panutan bagi generasi muda yang ingin menorehkan prestasi di sepak bola. Warisan Messi dan Maradona tidak hanya berbentuk trofi atau rekor, tetapi juga cara mereka menginspirasi dunia melalui permainan indah dan dedikasi tanpa batas untuk sepak bola.
Lionel Messi dan Diego Maradona memang memiliki banyak kesamaan yang membuat mereka layak disebut sebagai dua ikon terbesar dalam sejarah sepak bola, khususnya bagi Argentina. Dari latar belakang karier hingga warisan yang ditinggalkan, keduanya telah mengukir kisah luar biasa yang tak lekang oleh waktu. Pengaruh dan inspirasi mereka akan terus hidup, menjadi teladan bagi generasi berikutnya di dunia sepak bola.